Bahan cendol:
200gr tepung beras
90gr tepung hunkwe
2 sdt air kapur sirih
200ml air daun suji-daun pandan (40lbr daun suji+10lbr daun pandan+100ml air) atau pasta pandan+air
750 ml air
1/4 sdt garam
Kinca:
200 g gula merah
50 g gula pasir
3 lembar daun pandan, iris-iris
6 lembar daun jeruk
150 ml air
Kuah santan:
600 ml santan dari 1/2 butir kelapa
1/2 sdt garam
2 lembar daun pandan, potong-potong
Nangka tanpa biji, potong-potong
Cara :
1. Siapkan saringan cendol, taruh di atas wadah (panci, mangkuk besar atau baskom) berisi air dingin yang banyak.
2. Cendol: Campur tepung beras, tepung sagu, air kapur sirih dan air daun suji. Aduk rata, sisihkan.
3. Tuang larutan tepung kedalam 750ml air, masak hingga mendidih sambil terus diaduk sampai kental dan licin, angkat. Tuang ke dalam saringan cendol. Tekan-tekan agar adonan keluar melalui saringan. Tiriskan cendol, buang air. Sisakan sedikit air agar cendol terendam dan tidak melekat satu dan lainnya.
4. Kinca: Masak bahan kinca sampe mendidih. Kecilkan api, masak terus sampe gula larut, angkat, saring, buang ampasnya.
5. Kuah santan: Rebus santan, garam dan daun pandan sambil aduk2 agar santan tidak pecah. Masukkan nangka, masak terus sampai mendidih dan nangka layu. Angkat
6. Penyajian: Taruh kinca dalam gelas, masukkan cendol dan kuah santan beserta nangkanya. Beri es jika perlu.
Sumber : Primarasa ala kaki lima